WahanaNews-Langkat I Wali Kota Binjai pimpin apel gabungan Pemerintah Kota Binjai, Senin,( 29/8/ 2022) di Lapangan Apel Pemko Binjai. Apel dengan petugas pelaksana dari Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana ini dihadiri oleh ASN di lingkungan Pemko Binjai, serta Camat dan Lurah di Kota Binjai.
Dalam arahannya, Wali Kota Binjai mengingatkan ada banyak tantangan pembangunan negeri yang perlu dihadapi bersama, mulai dari pemulihan pandemik Covid-19 hingga persoalan darurat stunting di Indonesia.
Baca Juga:
Wali Kota Hadiri Pisah Sambut Kepala Kantor Kemenag Binjai
Ia menyampaikan stunting harus dipandang sebagai sebuah persoalan serius, bukan sekadar masalah kekurangan gizi kronis semata.
Sejauh ini telah banyak program dan kegiatan yang dilakukan oleh semua OPD terkait, termasuk inovasi-inovasi yang dilakukan oleh pemerintah kecamatan dan kelurahan. "Saya mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya, namun semua itu belum cukup, harus dipertahankan dan ditingkatkan lagi baik dari segi kuantitas maupun kualitasnya agar Kota Binjai dapat menurunkan angka stunting dengan lebih cepat," ucap Wali Kota.
"Saya berharap seluruh elemen dalam Tim Percepatan Penurunan Stunting dapat melaksanakan peran dan fungsinya dengan baik, mulai dari mengkoordinir, memantau, mendampingi, mengevaluasi, dan melaporkan proses percepatan penurunan stunting di Kota Binjai," jelasnya lagi.
Baca Juga:
42 Relawan Deklarasikan Dukungan Untuk Pasangan Amir - Jiji
Wali Kota pun menyatakan optimis angka stunting di Kota Binjai dapat ditekan hingga di bawah 14% pada tahun 2024 agar Kota Binjai berhasil menciptakan generasi berkualitas emas dan menikmati bonus demografi pada tahun 2045. (red)