WahanaNews-Langkat | Wali Kota Binjai Drs. H. Amir Hamzah, M.AP hadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Arena Jakarta Internasional Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (2/3/2023).
Rakornas dengan tema 'Penguatan Resiliensi Berkelanjutan dalam Menghadapi Bencana' dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo. Jokowi didampingi Menko Polhukam Mahfud Md, Menko PMK Muhadjir Effendy, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto. Selain itu, hadir pula Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menparekraf Sandiaga Uno, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Wali Kota Surakarta (Solo) Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Medan Bobby Nasution serta jajaran BNPB, BPBD se-Indonesia, serta forkopimda se-Indonesia.
Baca Juga:
Ribuan Jemaat Hadiri Perayaan Natal Oikumene Kota Binjai 2024 Berlangsung Penuh Sukacita
Dalam sambutannya, Jokowi mengingatkan pentingnya identifikasi potensi bencana di setiap daerah. Dia mengatakan BPBD harus didukung dengan anggaran yang cukup jika terjadi bencana. "Jangan sampai BPBD tidak ada anggarannya atau anggarannya kecil sekali," ujarnya
Jokowi menyampaikan pentingnya penanganan bencana pada tahap awal, yang mencakup perlunya peringatan dini, edukasi masyarakat, tata ruang dan konstruksi di wilayah potensi bencana, pengetatan pemberian izin dan konstruksi bangunan serta pemetaan daerah rawan bencana.
“Indonesia menempati tiga teratas paling rawan bencana. Negara kita naik 81% frekuensI bencana alamnya dari tahun 2010, naik dari 1.945 menjadi 3.544 bencana,” ujar Jokowi.
Baca Juga:
Pemko Binjai Terima Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan Semester II Tahun 2024
“Siaga dan waspada menjadi kunci, tidak hanya pasca bencana, tetapi juga pra bencana yang jauh lebih penting, bagaimana menyiapkan masyarakat, memberikan edukasi, memberikan pelatihan langkah-langkah antisipasi, itu harus menjadi prioritas untuk meminimalisasi korban maupun kerugian,” imbuh Jokowi.
Wali Kota Binjai menyampaikan pemerintah Kota Binjai akan berkoordinasi dengan dinas terkait guna melanjutkan hasil dari rapat koordinasi ini. Terlebih lagi, Kota Binjai yang kerap terdampak bencana alam saat pergantian musim.(red)