Para peserta apel yang saya hormati dan yang saya banggakan, operasi keselamatan toba -2022 dilaksanakan selama 14 (empat belas) hari, mulai dari tanggal 01 s/d 14 Maret 2022 dengan target operasi adalah masyarakat pengguna jalan, kendaraan angkutan umum dan pribadi, titik lokasi rawan kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta kegiatan masyarakat dalam berlalu lintas yang dapat menimbulkan gangguan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas)
Operasi Keselamatan Toba-2022 ini dilaksanakan berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor : ST/211/I/Ops.4.5./2022 tanggal 28 Januari 2022 tentang direktif pelaksanaan operasi bidang lalu lintas tahun 2022.
Baca Juga:
Kapolres Binjai berikan semangat dan motivasi terhadap personil yang sakit menahun
Pada operasi ini polda sumut melibatkan 2.299 (dua ribu dua ratus sembilan puluh sembilan) personel polda sumut yang terdiri ; Satgas polda sumut 150 personel serta Satgas kewilayahan 2.149 personel.
Strategi yang diterapkan dalam operasi ini mengedepankan kegiatan preemtif, preventif dan persuasif yang humanis. Hal ini sebagaimana yang tercantum pada rencana operasi Keselamatan Toba-2022 yang bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta sebagai sarana untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran covid-19.
Target capaian pada operasi Keselamatan
Toba-2022 antara lain :
Baca Juga:
Polres Binjai Ciptakan Binjai Aman Melalui Patroli Dini hari
1. Memutus mata rantai penyebaran pandemi Covid-19 dan mencegah terjadinya kerumunan massa.
2. Terjadinya kamseltibcar lantas pada jalur Tol, arteri dan tempat wisata.
3. Memperlancar arus lalu lintas dan menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan jumlah fatalitas korban kecelakaan.