WahanaNews-Langkat I Bersama Walikota Binjai Drs. Amir Hamzah MAP, Kapolres Binjai AKBP Ferio Sano Ginting, S, ik, MH, Dandim 0203/Langkat Letkol Inf Muhammad Eko Prasetyo hadiri kegiatan apel kesiapan penanggulangan Bencana Alam, Kebakaran Hutan dan Lahan Wilayah Binjai di Lapangan Merdeka Jalan Veteran Kel. Tangsi Binjai.Jum'at (12/8/2022)
Baca Juga:
Apel Kehormatan dan Renungan Suci, Momentum Penghormatan Jasa-Jasa Para Pejuang
Dalam gelar apel kali ini dipimpin oleh Walikota Binjai Drs. Amir Hamzah MAP yang juga membacakan sambutan Gubernur Sumatra Utara, yang mana dalam sambutannya berisi bahwa Apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana karhutla kini merupakan tahapan penting untuk mengingatkan kita akan perlunya upaya memelihara kelestarian hutan dan lahan yang ada di indonesia, hal ini merupakan paru dunia ketiga berdasarkan data world Resources Institute 2021, setelah negara Brazil dan Kongo.
Oleh karena itu dalam kegiatan ini, diharapkan menjadi suatu trigger untuk memastikan kesiapsiagaan seluruh pemangku kepentingan, mulai dari Pemda, TNI/Polri dan seluruh instansi terkait. Dalam pembukaan forum internasional global platform for disaster risk reducation 2022 di Bali.
Menutup Sambutan Gubernur Sumatra Utara, Beliau menekankan agar Meningkatkan kepekaan, kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam pelaksanaan tugas serta pahami tupok masing masing. Prioritaskan upaya pencegahan karhutla melalui pemberian sosialisasi dan edukasi secara terus menerus. Bangun posko terpadu serta laksanakan manajemen lapangan yang bersinergi dan terorganisir dengan baik serta tidak bekerja sendiri sendiri. Manfaatkan teknologi untuk melakukan pemetaan dan monitoring di area rawan terjadinya karhutla serta melakukan modifikasi cuaca.
Baca Juga:
Pisah Sambut Kapolres Binjai, Wakil Wali Kota Ajak Sinergi Lebih Kuat
Berdayakan potensi masyarakat dan perusahaan dengan membentuk regu pengendalian kebakaran hutan. Lakukan patroli secara rutin, mengecek sarana dan prasarana penanggulangan karhutla. Berikan solusi kepada masyarakat dan korporasi dalam pembukaan lahan dengan tidak membakar lahan. Serta Lakukan langkah langkah penegakan hukum yang tegas kepada seluruh pihak yang sengaja melakukan pembakaran hutan, tutupnya. (red)