WahanaNews-Langkat I Mewakili Wali Kota Binjai, Sekdako Binjai H. Irwansyah Nasution, S.Sos hadiri Apel Siaga Tim Pendampingan Keluarga Nusantara Bergerak (TPK) secara daring di Aula Pemko Binjai, Kamis (12/5/2022).
Kegiatan yang dilaksanakan serentak di seluruh Kabupaten/Kota di Indonesia ini dihadiri pula oleh Ketua TP. PKK Kota Binjai Dra. Hj. Nurhayati Simanjutak Amir Hamzah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Binjai dr. Soegianto, Sp.OG., M.KM., Kepala Bappeda Binjai Majid Ginting, Kepala Dinas PPKB Binjai Drs. Afwan Apt. MM., Camat se-Kota Binjai, Lurah se-Kota Binjai, Tim Pendampingan Keluarga, serta seluruh Unsur Forkopimda Kota Binjai.
Baca Juga:
Paslon No 4 Mak Amir-Jiji Janjikan Uang Santunan Kematian 1 Juta per Jiwa
Dalam kesempatan tersebut, Sekdako Binjai menyampaikan berdasarkan data SSGI tahun 2021 bahwa Kota Binjai menjadi salah satu kota yang memiliki angka stunting sebesar 21,7% dari jumlah penduduk Kota Binjai. Ia menambahkan angka ini cukup besar sehingga perlu penanganan serius dan komprehensif dari seluruh lintas sektor terkait. "Salah satu upaya yang kita lakukan untuk mempercepat penurunan angka stunting adalah dengan pembentukan TPPS (tim percepatan penurunan stunting) mulai dari tingkat kota hingga kelurahan," sebutnya. "Besar harapan saya kedepan setelah terbentuknya TPPS ini, dapat bekerja secara maksimal, terkordinasi dan terbangunnya sinergisitas program dengan baik mulai dari tingkat kota sampai kelurahan sehingga data dan informasi mengenai jumlah angka stunting yang diperoleh lebih akurat dan dapat di pertanggung jawabkan," ucapnya lagi.
Ia pun berharap, para camat, para lurah dan seluruh anggota tim pendamping keluarga yang bekerja sebagai garda terdepan yang berhubungan langsung dengan masyarakat agar bekerja secara maksimal sesuai fungsi dan kewenangan masing-masing. Sehingga dapat memberikan data serta target sasaran tentang keluarga beresiko stunting yakni calon pengantin (catin), pasangan usia subur, ibu hamil dan menyusui sampai dengan pasca salin dan anak 0-59 bulan yang akurat.
Adapun Data Resiko Stunting Pada Pendataan Keluarga Tahun 2021 Kota Binjai Yang Perlu Mendapat Perhatian diantaranya:
1. Binjai Utara: Jumlah Balita Resiko Stunting 3.896 Orang
2. Binjai Kota: Jumlah Balita Resiko Stunting 1.031 Orang
3. Binjai Barat: Jumlah Balita Resiko Stunting 2.529 Orang
4. Binjai Timur: Jumlah Balita Resiko Stunting 3.532 Orang
5. Binjai Selatan: Jumlah Balita Resiko Stunting 2.775 Orang
Baca Juga:
Seribuan Warga Cengkeh Turi Ramai-Ramai Sambut Mak Amir-Jiji, Utamakan Layanan Kesehatan Gratis
Amir Hamzah
Rizky Younanda Sitepu
Sofyan Siregar
TP PKK Kota Binjai
#stunting
#binjaimajuberbudayareligius
#kotabinjai
#salamdaribinjai