Langkat, Wahananews.co | Meski baru empat bulan menjalani pendidikan karate, namun tidak menyurutkan semangat karateka cilik asal Kota Binjai untuk membuktikan keseriusannya dalam meraih prestasi.
Tak tanggung-tanggung, baru pertama kali mengikuti kejuaraan, dirinya langsung menyabet mendali emas di kelas Kumite Festival Pra Pemula diajang Championship 2024 Open Tournamen dan Festival FORKI Medan se-Sumatera Utara yang dilaksanakan di Manhattan Urban Market, Jalan Gatot Subroto, Medan, pada Jumat-Minggu (15-17/11/2024).
Baca Juga:
Densus 88 Sebut 8 Tersangka Teroris Jemaah Islamian Latihan Paramiliter di Poso
Ditemui di lokasi pertandingan, Izzat sapaan akrabnya sangat bersyukur dengan raihan yang dicapainya dalam turnamen tersebut.
Dia juga sangat berterima kasih kepada Shotokai Karate Binjai, kususnya kepada Simpei Handika dan Rahmayati yang begitu keras mendidik dirinya hingga mendapatkan raihan yang cukup memuaskan.
"Saya baru menggeluti olahraga karate. Paling sekitar 4 bulan. Namun berkat kerja keras kedua Simpei di perguruan Shotokai Karate Binjai, saya bisa meraih mendali emas," ujar Izzat.
Anak pertama dari pasangan Hendra Mulya dan Devi ini juga mengatakan kalau semua raihan yang dicapai tak terlepas dari dukungan kedua orang tuanya.
"Alhamdulillah, orang tua saya sangat mendukung saya.
Baca Juga:
Tingkatkan Kemampuan Personel, SAR Nias Gelar Latihan di Ketinggian
Mereka terus memberikan motivasi kepada saya dalam menjalankan olahraga karate," terangnya.
Diceritakan Izzat, awalnya dirinya memilih untuk menekuni olahraga sepak bola. Namun beberapa bulan berlatih, dirinya memilih untuk berhenti.
"Saya awalnya olahraga sepak bola. Terus berhenti. Kemudian ayah saya menyuruh untuk ikut olahraga karate. Tapi saya meminta agar masuk ke perguruan Jujitsu. Karena di Binjai tidak menerima murid anak-anak, akhirnya saya memilih karate dan masuk ke Shotokai Karate Binjai pimpinan Simpei Handika dan Rahmayati," pungkas Izzat.[red]