WahanaNews-Langkat.co| Setelah menggeledah rumah dan pabrik sawit, kini tim dari KPK kembali melakukan penggeledahan di kantor Bupati Langkat di jalan T. Amir Hamzah, Kecamatan Stabat, Kamis (27/1/22).
Penggeledahan ini dilakukan buntut operasi tangkap tangan (OTT) oleh KPK RI terkait suap proyek yang melibatkan Bupati non aktif, Terbit Rencana Peranginangin.
Baca Juga:
Vonis Bebas di Kasus TPPO, Eks Bupati Langkat Terbit Sujud-Peluk Istri
Data yang diperoleh dilapangan, penggeledahan kali ini dilakukan di Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) yang berada di area kantor Bupati Langkat.
Dari lokasi terpantau kalau rombongan KPK RI tiba di Kantor Bupati Langkat dengan menggunakan 7 mobil Inova dan 2 mobil Double Cabin dengan pengawalan ketat dari puluhan personil Brimob Poldasu.
Saat penggeledahan berlangsung, pegawai dan awak media dilarang masuk ke lokasi dengan alasan agar penggeledahan dan pemeriksaan berjalan kondusif.
Baca Juga:
HUT ke - 78 TNI Tahun 2023 di Kota Binjai Berjalan Lancar dan Sukses
Bahkan dua pintu masuk dan keluar yang ada di Kantor Bupati Langkat ditutup rapat dengan penjagaan ketat oleh personil Brimob Polda Sumut.
Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak KPK RI terkait kedatangannya ke Kantor Bupati Langkat. [jef]